PENETAPAN KADAR ASAM BEBAS DALAM SAMPEL PUPUK ZA
NIS
: 124877
Kelas/
Kelompok : 3A/ A.2.2
Tanggal
Mulai :
24 Maret 2015
Tanggal
Selesai : 24 Maret 2015
Judul
Penetapan : Penetapan Kadar
Asam Bebas dalam Sampel Pupuk ZA
Tujuan
Penetapan : Untuk mengetahui kadar asam
bebas dalam sampel pupuk ZA
Dasar
Prinsip
:
Kadar asam bebas pada pupuk ZA ditetapkan secara
alkalimetri. Pupuk ZA dilarutkan dalam pH 5,4 kemudian dititar dengan
NaOH hingga didapatkan titik akhir hijau dari indikator MM:BM.
Reaksi :
Landasan
Teori :
Pupuk ZA adalah pupuk kimia buatan yang dirancang
untuk memberi tambahan hara nitrogen bagi tanaman. Pupuk ZA mudah
menyerap air, karena ion sulfat sangat mudah larut dalam air sedangkan ion
amonium lebih lemah, pupuk ini berpotensi menurunkan pH tanah yang terkena aplikasinya. Pupuk ZA mengandung belerang 24%
(dalam bentuk sulfat) dan nitrogen 21% (dalam bentuk amonium).
Pupuk ZA memperbaiki kualitas dan meningkatkan
produksi serta nilai gizi hasil panen dan pakan ternak karena peningkatan kadar
protein pati, padi, gula, lemak, vitamin, dll. Memperbaiki rasa dan warna hasil
panen. Tanaman lebih sehat dan lebih tahan terhadap gangguan lingkungan (hama,
penyakit, kekeringan) Kandungan nitrogennya hanya separuhnya dari pupuk urea, sehingga biasanya pemberiannya dimaksudkan sebagai
sumber pemasok hara belerang pada tanah-tanah yang miskin unsur ini, maka Pupuk ZAmerupakan pilihan terbaik untuk
memenuhi kebutuhan unsur hara Belerang.
a.
Dampak kekurangan unsur hara Belerang pada tanaman :
1.
Produksi
protein tanaman menurun, pertumbuhan sel tanaman kurang aktif.
2.
Terjadi
penimbunana amida bebas dan asam amino sampai batas yang berbahaya bagi
tanaman, terjadi kerusakan aktifitas fisiologis dan mudah terserang hama danpenyakit.
3.
Produksi
butir hijau daun menurun, proses asimilasi dan sintesis karbohidrat terlambat,
tanaman mengalami klorosis / kekuningan, dan hasil panen rendah.
4.
Tanaman
tumbuh kerdil, kurus dan panjang, juga pertumbuhan dan kematangan terlambat,
terutama pada tanaman biji-bijian.
5.
Buah-buahan
tidak matang sempurna dan warnanya menjadi hijau terang.
6.
Produksi
protein tanaman menurun, pertumbuhan sel tanaman kurang aktif.
7.
Terjadi
penimbunan amida bebas dan asam amino sampai batas yang berbahaya bagi tanaman.
8.
Terjadi
kerusakan aktivitas fisiologis dan mudah terserang hama penyakit.
9.
Produksi
butir daun hijau menurun, proses asimilasi dan sintesis karbohidrat terlambat,
tanaman mengalami klorosis/kekuningan dan hasil panen rendah.
b. Keunggulan Pupuk ZA :
1.
Mudah
penangannya dan ekonomis.
2.
Tidak
menyerap banyak air.
3.
Digunakan
sebagai pupuk dasar dan susulan.
4.
Senyawa
kimianya stabil sehingga tahan disimpan dalam waktu lama.
5.
Dapat
dicampur dengan pupuk lain, serta aman digunakan untuk semua jenis tanaman.
c. PUPUK ZA (SNI
02-1760-2005) :
1.
Nitrogen
minimal 20,8%
2.
belerang
minimal 23,8%
3.
Kadar
air maksimal 1%
4.
Kadar
Asam Bebas sebagai H2SO4 maksimal 0,1%
5.
Bentuk
kristal
6.
Warna
putih
7.
Warna
orange untuk ZA bersubsidi
8.
Dikemas
dalam kantong bercap Kerbau Emas dengan isi 50 kg
d. Sifat dan keunggulan
pupuk ZA :
1.
Tidak
higroskopis
2.
Mudah
larut dalam air
3.
Digunakan
sebagai pupuk dasar dan susulan
4.
Senyawa
kimianya stabil sehingga tahan disimpan dalam waktu lama
5.
Dapat
dicampur dengan pupuk lain
6.
Aman
digunakan untuk semua jenis tanaman
7.
Meningkatkan
produksi dan kualitas panen
8.
Menambah
daya tahan tanaman terhadap gangguan hama, penyakit dan kekeringan
9.
Memperbaiki
rasa dan warna hasil panen
Pupuk urea dan za sekilas memang sama akan
tetapi keduanya memiliki perbedaan yang sangat jelas. Berikut tabel perbedaan
antara pupuk urea dan pupuk ZA :
PUPUK
UREA
|
PUPUK
ZA
|
A. Spesifikasi
1. Kadar air maksimal
0,50%
2. Kadar Biuret maksimal
1%
3. Kadar Nitrogen minimal
46%
4. Bentuk butiran tidak
berdebu
5. Warna putih
6. Dikemas dalam kantong
bercap Kerbau Emas dengan isi 50 kg
|
A. Spesifikasi
1. Nitrogen minimal 20,8%
2. belerang minimal 23,8%
3. Kadar air maksimal 1%
4. kadar Asam Bebas
sebagai H2SO4 maksimal 0,1%
5. Bentuk Kristal
6. Warna putih
7. Dikemas dalam kantong
bercap Kerbau Emas dengan isi 50 kg
|
B. Sifat Pupuk
Urea
1. Higroskopis
2. Mudah larut dalam air
3. Manfaat unsur hara
Nitrogen yang dikandung pupuk Urea
4. Membuat bagian tanaman
lebih hijau dan segar
5. Mempercepat
pertumbuhan
6. Menambah kandungan
protein hasil panen
|
B. Sifat dan keunggulan pupuk ZA
1. Tidak higroskopis
2. Mudah larut dalam air
3. Digunakan sebagai
pupuk dasar dan susulan
4. Senyawa kimianya
stabil sehingga tahan disimpan dalam waktu lama
5. Dapat dicampur dengan
pupuk lain
6. Aman digunakan untuk
semua jenis tanaman
7. Meningkatkan produksi
dan kualitas panen
8. Menambah daya tahan
tanaman terhadap gangguan hama, penyakit dan kekeringan
9. Memperbaiki rasa dan
warna hasil panen
|
C. Gejala kekurangan unsur hara
Nitrogen pada tanaman
1. Seluruh tanaman berwarna
pucat kekuningan
2. Pertumbuhan tanaman
lambat dan kerdil
3. Daun tua berwarna
kekuningan. Pada tanaman padi dimulai dari ujung daun menjalar ke tulang daun
4. Pertumbuhan buah tidak
sempurna seringkali masak sebelum waktunya
5. Jika dalam keadaan
kekurangan yang parah daun menjadi kering dimulai dari bagian bawah tanaman
terus ke bagian atas tanaman.
|
C. Gejala
kekurangan unsur hara Belerang pada tanaman
1. Produksi protein
tanaman menurun, pertumbuhan sel tanaman kurang aktif
2. Terjadi penimbunan
amida bebas dan asam amino sampai batas yang berbahaya bagi tanaman
3. Terjadi kerusakan
aktivitas fisiologis dan mudah terserang hama penyakit
4. Produksi butir daun
hijau menurun, proses asimilasi dan sintesis karbohidrat terlambat, tanaman
mengalami klorosis/kekuningan dan hasil panen rendah
|
Alat dan Bahan :
Alat:
o Erlenmeyer
o Buret
o Pipet
tetes
o Neraca digital
o Gelas
ukur
o Pengaduk
o pH
universal
Bahan:
o Pupuk
ZA
o H2O
netral
o Indicator
SM
o NaOH
0,1 N
Cara
kerja
:
1. Ditimbang + 3
g contoh pupuk ZA.
2. Dilarutkan
25 mL H2O netral di dalam Erlenmeyer, dihomogenkan.
3. Ditambahkan
indikator MM:BM.
4. Dititar dengan
NaOH sampai titik akhir hijau.
Pengamatan
:
1. Bobot
contoh :
3,0033 gram
3. Konsentrasi
NaOH :
0,0843 N
4. Warna
larutan sebelum penambahan ind. MM:BM
: tidak berwarna
5. Warna
larutan setelah penambahan ind.
MM:BM :
hijau toska
6. Warna
larutan pada saat titik
akhir :
hijau
Perhitungan
:
% asam bebas = ((V M Mr)/ mg contoh) * 100%
= ((0,20 ml. 0.0843 mmol/ ml. 98 mg/ mmol)/3003,3 mg) * 100%
= 0,06 %
Kesimpulan :
Dari
hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa kadar asam bebas pada sampel pupuk ZA
adalah sebesar 0,06 %
Daftar
Pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar